Meski tidak sepopuler Google, nyatanya ada cukup banyak mesin pencari yang bisa kita gunakan untuk mencari informasi yang kita butuhkan. Berikut adalah 6 search engine terbaik dan terpopuler yang ada di Indonesia.
Berbicara mengenai mesin pencari, mungkin sebagian besar dari kita akan langsung teringat nama Google. Sebagai search engine terbesar, Google adalah referensi utama dalam mencari sebuah informasi. Jadi jangan heran kalau istilah ‘googling’ atau ‘tanya mbah Google’ menjadi sangat populer untuk merujuk pada sistem pencarian informasi melalui Google. Tingginya tingkat popularitas kata Google sendiri bahkan membuatnya masuk di kamus resmi Oxford dan Merriam-Webster.
Bagi pemilik website atau blog, Google bahkan lebih dari sekedar mesin pencari biasa karena algoritma yang digunakan Google menjadi rujukan bagi mereka yang ingin situsnya tampil di halaman pertama hasil pencarian mesin pencari tersebut.
Tapi tahukah kamu kalau masih ada banyak lagi mesin pencari selain Google?
Meski tidak dipakai seintensif Google, mesin-mesin pencari ini juga ternyata memiliki penggemarnya tersendiri. Tanpa panjang lebar lagi, kita lihat yuk search engine terpopuler di Indonesia
Daftar Isi
6 Mesin Pencarian Terbaik dan Terpopuler di Indonesia
Pada artikel ini, saya menggunakan data dari StatCounter[1]. Berdasarkan data pengguna dari September 2017 hingga September 2018, inilah 6 search engine yang paling banyak digunakan di Indonesia.
1. Google
Menguasai lebih dari 90% pasar search engine dunia, Google ternyata jauh lebih dominan di pasar tanah air. Dengan market share sebesar 97%, Google Search unggul jauh atas semua pesaingnya dengan margin yang sangat masif. Persentase ini bahkan lebih besar bila kita hanya menghitung pengguna yang mengakses Google dari perangkat mobile saja. Tidak heran bila kita melihat Google sebagai search engine default kebanyakan hape Android yang banyak digunakan di Indonesia.
Google sendiri memang memiliki banyak fitur dibanding para pesaingnya. Tidak hanya mampu berfungsi sebagai mesin pencari, Google juga bisa digunakan untuk mencari informasi cepat mengenai beragam hal seperti rute penerbangan, jadwal pertandingan sepakbola, biografi tokoh, dsb.
2. Yahoo!
Sempat menjadi rajanya mesin pencari, Yahoo! kini justru tertinggal jauh bahkan dinyatakan bangkrut sebelum akhirnya dibeli oleh Verizon pada tahun 2016. Menguasai 2.51% market share mesin pencari di dunia, persentase penggunaan Yahoo Search di Indonesia ternyata hanya 1.77% saja. Nilai ini mungkin saja akan jauh berbeda bila Yahoo! tidak melewatkan dua kali kesempatan untuk membeli Google[2].
Sebagai informasi, Yahoo! dan Google memiliki algoritmanya masing-masing untuk menentukan konten mana yang paling relevan dengan keyword yang ingin kamu cari. Jadi keduanya memiliki hasil pencarian yang berbeda. Yahoo! sendiri didukung oleh Bing yang membuat hasil pencariannya sedikit mirip meski tidak sepenuhnya sama[3].
3. Bing
Dibandingkan dengan Yahoo! dan Google, Bing Search adalah nama baru di bisnis mesin pencarian karena baru dirilis pada tahun 2009. Meski begitu, sejarah search engine milik Microsoft ini cukup panjang karena Bing adalah rebranding dari mesin pencari Microsoft terdahulu yang berawal dari MSN Search, Windows Live Search, hingga Live Search.
Sekilas tampilan Bing mengingatkan kita pada tampilan Yahoo dengan hanya menampilkan search bar saja pada homepagenya. Salah satu fitur yang membuatnya beda dengan mesin pencari lainnya adalah adanya program REWARD yang poinnya bisa ditukarkan dengan voucher, donasi, dll.
Bing sendiri tidak terlalu populer di Indonesia dengan market share di bawah 1%. Penggunaan Bing lebih banyak berasal dari Amerika Utara dan Eropa meski belum bisa menyaingi kesuksesan Google.
4. DuckDuckGo
Search engine pada umumnya melacak, mengumpulkan, dan menyimpan hasil pencarian yang dilakukan oleh penggunanya. Hal ini dilakukan agar mereka dapat membuat hasil pencarian yang bisa disesuaikan dengan penggunanya, termasuk dalam menampilkan iklan. Bila kamu khawatir dengan masalah privasi, maka DuckDuckGo adalah search engine terbaik untuk masalah ini.
Dengan jargon “The search engine that doesn’t track you”, kamu bisa cukup yakin kalau data-data kamu tidak akan digunakan sembarangan tanpa sepengetahuan kamu. Dengan kelebihannya ini, DuckDuckGo menjadi cukup populer di Indonesia dan bersaing ketat dengan Bing. Meski begitu market sharenya juga masih cukup rendah di bawah 1%.
5. Yandex
Cukup mengejutkan melihat nama Yandex pada daftar search engine terpopuler di Indonesia. Dengan persentase market share sebesar 0.12%, Yandex menjadi Search engine ke-5 yang paling banyak digunakan di Indonesia.
Yandex sendiri adalah mesin pencari yang berasal dari Rusia dan menjadi raja search engine di sana dan negara-negara lain di sekitarnya. Meski begitu, cara daftar Yandex cukup mudah untuk pengguna di luar negara berbahasa Rusia, seperti Indonesia.
Dan bila kamu memiliki blog yang ditujukan untuk negara berbahasa Rusia atau sekedar untuk melebarkan jangkauan audience, mungkin kamu perlu untuk mengoptimasi blog kamu dan daftar di Yandex Webmaster.
6. Baidu
Search engine terakhir di daftar ini adalah Baidu yang berasal dari Cina. Di negeri asalnya, Baidu adalah search engine terpopuler dan unggul jauh dari Google dan Bing. Meski begitu tingkat popularitasnya di Indonesia masih terlampau kecil dengan market share sebesar 0.04%.
Sama seperti Google, tampilan Baidu sangat sederhana dengan hanya menampilkan search bar saja pada homepagenya meski menggunakan Bahasa Mandarin. Untuk kamu yang ingin mengoptimalkan mesin pencarian Baidu siap-siap gigit jari karena prosesnya cukup rumit dan membutuhkan nomor telepon yang berasal dari Cina juga.
Penutup
Selain keenam search engine di atas, masih ada nama-nama lain seperti Ask.com, AOL Search, atau mesin pencari buatan lokal seperti Geevv. Sayangnya dengan adanya dominasi Google dan banyaknya pesaing yang jauh lebih besar, banyak search engine yang sulit untuk berkompetisi dan hanya memiliki sedikit peminat.
Meski kini Google menjadi mesin pencari terbaik di dunia, tidak ada salahnya mencoba search engine alternatif Google di atas. Siapa tahu salah satunya bisa mnjadi search engine favorit kamu selanjutnya.
Referensi:
- [1]: http://gs.statcounter.com/search-engine-market-share/all/indonesia
- [2]: https://finance.yahoo.com/news/remember-yahoo-turned-down-1-132805083.html
- [3]: https://getstat.com/blog/are-yahoo-bing-now-the-same/