Kemarin saya mendapatkan email dari Bukalapak yang isinya berkaitan dengan perubahan kebijakan untuk semua pelanggan yang bergabung menjadi Agen Bukalapak. Dengan kebijakan baru ini, ada perubahan penting seputar komisi yang didapat oleh Agen Bukalapak. Lalu apakah perubahan baru ini membawa lebih banyak keuntungan atau malah sama saja? Simak terus artikel ini yah!
Agen Bukalapak adalah fitur dimana kamu bisa mendapatkan komisi dengan melakukan transaksi untuk semua barang di bukalapak.com.
Dibandingkan dengan program afiliasi, menjadi Agen Bukalapak lebih mirip dengan dropshipper di mana kamu memperjual belikan barang-barang yang ada pada bukalapak secara offline.
Namun sayangnya, tidak ada program yang sempurna.
Setelah sebelumnya sering mendapatkan kritikan mengenai sistem komisi yang diberikan kepada setiap Agen, kali ini Bukalapak mengeluarkan kebijakan baru yang diharapkan dapat memperbaiki masalah tersebut.
Daftar Isi
Perubahan kebijakan untuk Agen yang dilakukan oleh Bukalapak
Untuk melihat sekilas apa saja perubahan kebijakan Agen Bukalapak, kamu bisa melihatnya pada tabel berikut:
Sistem Komisi Langsung
Sistem komisi ini mungkin yang paling menjadi sorotan para Agen pada kebijakan sebelumnya.
Sebagai gambaran, Agen akan mendapatkan komisi sebesar 3% untuk setiap transaksi barang fisik yang dilakukan.
Namun pembelian dengan menggunakan akun Agen Bukalapak akan dikenakan biaya administrasi yang besarnya 5% dari harga barang yang dibeli. Padahal biaya administrasi ini tidak muncul ketika kita melakukan transaksi menggunakan akun biasa.
Dari sini saja sudah terlihat keganjilannya. Bagaimana mungkin agen bisa untung bila untuk mendapatkan komisi 3% harus dikenakan biaya administrasi sebesar 5%?
Skenario yang ditawarkan Bukalapak adalah dengan membebankan seluruh biaya (harga barang + ongkir + asuransi + biaya administrasi) kepada pembeli. Tapi hal ini justru akan membuat harga jual Agen kepada pembeli menjadi kurang kompetitif.
Lagipula, bila kita berhasil menemukan pembeli yang rela membayar dengan harga tersebut, bukankah akan lebih menguntungkan bila kita membeli barang dari Bukalapak tanpa harus menjadi agen? Dengan begitu, biaya administrasi yang disanggupi pembeli justru akan menjadi profit untuk kita sendiri.
Lalu, bagaimana dengan kebijakan baru sekarang?
Untuk saat ini, Komisi Langsung dinaikan menjadi 5%, hanya saja sayangnya biaya administrasi masih ada. Dengan begitu, komisi yang kita dapat akan habis digunakan untuk menutupi biaya administrasi tersebut.
Rasanya tidak ada bedanya yah dengan membeli barang dan menjualnya sebagai user biasa.
Kalau begitu masih gak’ untung dong klo jadi agen?
Tenang! masih kok’.
Selain mendapatkan untung dengan memarkup harga jual, menjadi Agen juga membuat kamu memiliki kesempatan untuk menikmati promo khusus Agen.
Promo ini bisa berupa gratis ongkir, voucher diskon, hingga tambahan bonus komisi yang bisa kamu manfaatkan untuk mendapatkan untung lebih.
Sistem komisi mingguan
Sistem komisi untuk penjualan barang E-voucher tidak berubah banyak. Kamu akan tetap mendapatkan bonus komisi 5% setiap minggunya bila penjualan produk E-Voucher seperti pulsa, paket data, voucher game, token listrik, hingga tiket KAI, berhasil melampaui target yang ditentukan.
Satu-satunya perbedaan adalah naiknya kuota token listrik yang harus berhasil kamu jual dari Rp 250.000 menjadi Rp 300.000.
Dibandingkan dengan sistem komisi langsung, sistem komisi mingguan ini lebih menguntungkan dibandingkan menjual produk fisik meskipun keuntungannya mungkin tidak sebesar komisi langsung.
Untuk lebih jelasnya kamu bisa membaca review saya sebelumnya bagaimana cara mendapatkan untung dengan menjadi agen pulsa bukalapak.
Sistem komisi referral
Dengan menjadi Agen Bukalapak, kamu berkesempatan untuk mengajak orang lain untuk menjadi Agen dan mendapatkan komisi dari Agen downline kamu (kali ini disebut Kawan Agen).
Seiring dengan peningkatan komisi langsung, sistem komisi referal ini mendapatkan perubahan yang paling signifikan.
Bila sebelumnya kamu mendapatkan komisi 2% untuk setiap transaksi fisik yang dilakukan oleh Agen downline kamu. Dengan sistem baru, kamu hanya akan mendapatkan komisi Rp 50.000 untuk setiap Agen downline yang berhasil melakukan transaksi barang fisik sebesar Rp 1.000.000 (tidak berlaku kelipatan).
Hal ini wajar karena komisi 2% yang hilang itu kini telah dimasukan ke nilai total komisi langsung.
Jadi, apakah menjadi Agen Bukalapak masih menjadi peluang yang menjanjikan?
Dengan kebijakan baru ini, sekilas tidak ada perbedaan yang terlalu mencolok bila kamu memutuskan untuk menjadi dropshipper barang-barang di bukalapak.com, baik sebagai Agen maupun tidak.
Ini karena komisi 5% yang kamu dapat akan menganulir biaya administrasi yang juga sebesar 5%. Dengan begitu, transaksi yang kamu lakukan tidak ada bedanya dengan transaksi menggunakan akun biasa.
Namun sebagai dropshipper, kamu juga perlu untuk mempertimbangkan Bukalapak sebagai salah satu online marketplace terpercaya dengan pilihan barang yang lengkap.
Khusus untuk transaksi produk E-Voucher, saya sangat menyarankan kamu untuk mengikuti program Agen ini. Selain mendapatkan harga yang cukup kompetitif, adanya komisi 5% dan transaksi tanpa biaya administrasi dapat membuat kamu mendapatkan untung berlipat.
Seperti contoh transaksi berikut di mana saya mendapatkan komisi dari penjualan pulsa dan token listrik sebesar 5% plus tambahan komisi 5% yang saya dapatkan dari promo pada minggu tersebut.
Cukup lumayan kan untungnya?
Untuk kamu yang berminat, segera daftar jadi Agen Bukalapak.
Image credit: bukalapak.com
Dulu setiap transaksi pembelian dan setelah konfirmasi barang sudah diterima, biasanya komisi langsung mendarat di dompet Bukalapak saya. Tapi sekarang, transaksi banyak kok nggak dapet komisi?
Terus, saat order barang juga nggak tertera biaya administrasinya, padahal saya pakai akun agen Bukalapak. Apa ada kebijakan baru lagi? Atau masih berhubungan dengan kebijakan di atas? Saya jadi malah nggak dapet untung.
Iya.
Lumayan juga ya kak, banyak pintu masuknya duit kalo udah jadi agen bukalapak.
Ada kiatnya ga kak biar makin banyak komisi yang kita dapetin? atau boleh bagi pengalamannya kakak jadi agen bukalapak?
Aku pernah buat sedikit review agen bukalapak, meskipun baru sekedar nyobain jualan produk e-voucher. Hasilnya cukup lumayan dan yang penting pembayaran komisinya belum pernah meleset.
Klo kiat untuk komisi agen selama ini aku cuma manfaatin promo aja. Baik produk fisik atau E-voucher ada promonya masing-masing dan keuntungannya kadang bisa lebih dari dua kali lipat nilai komisi biasanya.