Baru-baru ini saya membaca salah satu artikel di maxmanroe.com yang isinya tentang cerita bagaimana blognya dihack. Setelah ditelusuri, penyebabnya karena beliau terlalu sibuk hingga tidak sempat update WordPress serta plugin yang digunakan blog tersebut. Bila kamu memiliki masalah yang sama, mungkin kamu perlu mengatur agar update WordPress bisa terjadi secara otomatis.
Mengupdate wordpress, tema, dan plugin secara berkala adalah salah satu tugas yang harus dilakukan pemilik website WordPress bila ingin situs tersebut berjalan dengan aman dan lancar.
Ada banyak hal yang bisa kamu dapat dengan melakukan update seperti penambahan fitur, peningkatan performa, hingga perbaikan bug. Namun yang paling penting dari itu semua adalah perbaikan celah keamanan yang dapat membahayakan situs WordPress.
Seperti yang terjadi pada kasus di atas, lama tidak mengupdate WordPress bisa membuat situs dapat dengan mudah menjadi target serangan hacker.
Hal ini mungkin bisa dihindari bila semua penunjang situs dapat selalu diperbarui. Tapi bila kamu sibuk dan memiliki jumlah blog yang banyak, hal ini mungkin akan menjadi prioritas kesekian.
Lalu apakah bisa mengatur update WordPress secara otomatis?
Jawabannya, tentu saja bisa.
Worpress sendiri memiliki fitur Automatic Background Updates yang sudah ada sejak WordPress versi 3.7. Dengan menambahkan beberapa baris kode pada file wp-config.php
, kamu bisa mengatur core updates, update plugin, hingga update tema secara otomatis.
Tapi untuk kamu yang tidak ingin repot, ada plugin yang memiliki tugas yang sama, di antaranya adalah Easy Update Manager.
Daftar Isi
Update WordPress otomatis dengan plugin Easy Update Manager
Sesuai dengan namanya, dengan plugin ini kamu bisa mengatur semua update WordPress, tema, dan plugin dengan mudah dari satu tempat.
Dengan 100.000 instalasi aktif, rating rata-rata 4,9, dan update yang rutin, rasanya tidak salah kalau kamu juga mempercayakan update WordPress kamu pada plugin yang satu ini.
Pada Dashboard utamanya, kamu dapat mengatur masing-masing komponen untuk diupdate secara global atau masing-masing.
Update core WordPress secara otomatis
Ada empat pilihan update yang bisa kamu pilih untuk memperbarui core WordPress, yaitu:
- Major Release – Major update dari WordPress dapat kamu kenali dari nomor versi WordPress yang terdiri dari dua digit angka seperti 4.7. Pada major update biasanya ada banyak penambahan fitur atau bahkan tema default wordpress baru.
- Minor Release – Minor release dari WordPress dapat kamu kenali dari nomor versi WordPress yang terdiri dari tiga digit angka seperti 4.7.5. Minor update sendiri biasanya berisi perbaikan bug atau perbaikan sistem keamanan dari major update sebelumnya.
- Development Updates – WordPress yang masih berada pada tahap pengembangan (development) adalah versi beta WordPress yang dirilis sebelum major release. Seperti software lain yang dalam tahap pengembangan, biasanya masih terdapat banyak bug dan masalah lainnya pada versi ini.
- Translation Updates – Seperti namanya, update ini akan memperbarui terjemahan WordPress yang kamu gunakan. Sangat berguna bila kamu menggunakan bahasa selain Inggris.
Secara default, plugin ini akan mengaktifkan Minor Updates dan Translation Updates. Ini karena mengaktifkan Major Updates dan Development Updates berpotensi membawa masalah pada situs WordPress.
WordPress yang sedang berada pada tahap pengembangan biasanya masih belum stabil, kamu jelas tidak menginginkannya pada situs kamu.
Sedangkan Major Updates sendiri seringkali menyebabkan plugin crash bila plugin tersebut tidak cepat mengikuti penyesuaian yang terjadi pada major update.
Khusus untuk core update, kamu bisa mengatur notifikasi melalui email untuk setiap update yang dilakukan. Untuk melakukannya, masuk ke tab General » Notification kemudian masukan alamat email kamu.
Update tema dan plugin WordPress secara otomatis
Untuk melakukan pembaruan tema dan plugin WordPress secara otomatis, kamu hanya perlu untuk melakukannya melalui dashboard Easy Updates Manager.
Kamu bisa memilih plugin dan tema apa saja yang ingin kamu update kemudian pilih juga plugin dan tema mana yang ingin kamu update secara otomatis.
Salah satu kelebihan Easy Updates Manager adalah kemampuannya untuk mengupdate beberapa plugin/tema yang kamu dapatkan di luar direktori wordpress.org.
Menu pengaturan Easy Updates Manager lainnya
Selain melakukan update secara otomatis, plugin ini juga memiliki beberapa menu pengaturan lainnya seperti:
- Browser Nag – Opsi ini dapat ditemukan pada menu General » Miscellaneous. Di sini kamu bisa menonaktifkan pemberitahuan dari WordPress bagi kamu yang menggunakan browser yang sudah lama tidak diupdate.
- WordPress Version in Footer – Gunakan opsi ini untuk menghapus nomor versi wordpress pada footer.
- Users to be Excluded – Opsi ini bisa kamu temukan pada menu Advanced » Exclude Users. Dengan opsi ini kamu bisa mengatur siapa saja user yang dapat melihat dan mengupdate WordPress.
- Logs – Menu ini berfungsi untuk mencatat (membuat log) untuk semua update yang dilakukan oleh situs kamu.
Penutup
Seperti kamu lihat, plugin Easy Updates Manager adalah cara mudah dan cepat untuk mengatur update WordPress secara otomatis. Penggunaan plugin ini akan sangat terasa terutama untuk kamu yang jarang mengunjungi laman admin.
Meskipun begitu, saya menyarankan pengunaan plugin ini hanya untuk minor update saja.
Untuk melakukan major update, ada baiknya kamu tetap melakukannya secara manual. Bila kamu jarang mengunjungi dasbor admin karena kesibukan kamu, ada fitur notifikasi melalui email yang bisa kamu manfaatkan.
Selesai dipasang, kamu tidak perlu lagi khawatir website WordPress kamu akan ketinggalan update terbaru.
Saya harap tutorial ini bisa membantu kamu untuk update WordPress secara otomatis. Bila kamu memiliki cara lainnya, jangan segan untuk berbagi pada kolom komentar di bawah ini.
Terima kasih tipsnya mas
Sama-sama mas