7 Plugin Backup WordPress Gratis yang Bisa Kamu Coba Sekarang!

You are currently viewing 7 Plugin Backup WordPress Gratis yang Bisa Kamu Coba Sekarang!

Butuh rekomendasi plugin backup WordPress gratis? Selain UpdraftPlus, ada 6 plugin lain yang bisa kamu pakai untuk mencadangkan WordPress!

Membuat backup secara rutin adalah hal yang penting yang harus dilakukan pemilik blog. Meski kini ad hosting yang menyadiakan layanan backup otomatis, membuat backup secara manual tetap diperlukan agar kita lebih yakin terhadap validitas backup yang kita punya.

Meski bisa dilakukan secara manual, pengguna WordPress boleh merasa senang karena kini ada banyak plugin backup yang bisa memudahkan proses ini. Tidak hanya memiliki fitur yang baik, beberapa plugin backup juga bisa dipakai secara gratis!

Apa Bedanya Plugin Backup Gratis dan Premium?

Mungkin kamu berpikir, jika ada plugin yang gratis kenapa harus pakai yang premium, memang ada bedanya?

Yang jelas ada. Ada beberapa fitur plugin backup yang hanya bisa digunakan pada versi Pro saja. Sebagai contoh, UpdraftPlus yang biasa saya pakai bisa digunakan untuk membuat backup di cloud storage seperti Dropbox atau Google Drive. Jika kita ingin pilihan cloud storage yang lebih banyak, kita harus mengupgrade plugin tersebut.

Pada beberapa plugin premium lainnya, mereka bahkan menawarkan solusi online storage milik mereka sendiri. jadi data-data yang kita backup tidak akan tergantung pada penyedia dari pihak ketiga.

Selain fitur tersebut, masih ada beberapa fitur tambahan lain yang bisa kamu temukan pada plugin backup WordPress premium seperti support pribadi, penambahan fitur migrasi, enkripsi pada backup database, incremental backup, dan masih banyak lagi yang lainnya.

Namun jika kita hanya ingin membuat backup untuk blog pribadi, plugin backup WordPress gratis ini rasanya sudah lebih dari cukup.

Rekomendasi Plugin Backup WordPress Gratis Terbaik

1. UpdraftPlus

UpdraftPlus, plugin backup wordpress gratis terbaik dengan segudang fitur

Plugin backup WordPress gratis yang paling saya rekomendasikan adalah UpdraftPlus. Dengan rating rata-rata 4.77 serta digunakan lebih dari 2 juta instalasi aktif, UpdraftPlus adalah salah satu plugin yang paling banyak didownload sepanjang masa.

Pada versi gratisnya, kita bisa membuat backup database, plugin, tema, atau backup secara menyeluruh. Backup yang kita buat pun tidak hanya bisa disimpan di hosting, tapi juga di remote storage piihan kita seperti Dropbox, Google Drive, atau Microsoft One Drive.

Selain itu jika kamu malas atau takut lupa membuat backup, kamu bisa mengaturnya agar berjalan secara otomatis mulai dari setiap 2 jam sekali hingga sebulan sekali.

2. WPVivid

WPVivid adalah plugin yang bisa digunakan untuk membuat backup dan mengembalikannya. Kita bisa membuat full backup atau hanya membackup databasenya saja. Selain itu plugin ini juga bisa dipakai untuk migrasi dari satu hosting ke hosting lainnya dengan mudah.

Backup bisa dilakukan secara manual atau otomatis. File backup yang sudah dibuat nantinya bisa diunggah langsung ke layanan online storage populer seperti Dropbox, Google Drive, OneDrive, atau melalui FTP.

3. BackUpWordpress

Plugin backup BackupWordpress cukup simpel dan mudah digunakan. Secara default, backup akan tersimpan dalam folder wp/content/backups. Namun kamu bisa mengubahnya ke direktori lain yang lebih aman bila diperlukan. Sama seperti kebanyakan plugin backup, kamu bisa melakukan partial backup dan memilih file mana saja yang ingin kamu cadangkan.

Satu kelebihan plugin ini adalah konsumsi memorinya yang cukup rendah. Dengan opsi backup menggunakan zip dan mysqldump, backup bisa dilakukan lebih cepat dan cocok dipakai pengguna shared hosting.

4. WP Database Backup

Plugin khusus backup database WordPress

Sesuai dengan namanya, WP Database Backup adalah plugin yang bisa digunakan untuk mencadangkan dan mengembalikan backup database WordPress saja. Backup bisa dilakukan secara manual atau otomatis sesuai dengan kebutuhan.

Dengan plugin ini, kamu bisa memilih tabel pada database mana yang inign kamu simpan. File backup pun nantinya bisa disimpan di layanan cloud storage seperti Dropbox, Amazon S3, Google Drive, atau diunduh melalui FTP.

5. Duplicator

Plugin migrasi dan backup WordPress sekaligus

Duplicator adalah plugin yang mampu menyimpan plugin, tema, konten, database dan semua file WordPress dalam sebuah file yang disebut package. Package ini nantinya bisa digunakan untuk memindahkan atau membuat duplikat website WordPress dari satu hosting ke hosting lainnya. Kamu bahkan bisa menginstal package ini di localhost.

Meski sekilas lebih berguna untuk migrasi WordPress, plugin ini berfungsi ganda sebagai plugin backup. Kamu bahkan bisa membuat backup sebagian saja.

6. All-in-One WP Migration

Plugin migrasi yang berfungsi ganda sebagai plugin backup wordpress

Sama seperti Duplicator, plugin All-in-One WP Migration juga merupakan plugin migrasi yang berfungsi ganda sebagai plugin backup. Saya sendiri pernah menggunakan plugin ini untuk memindahkan website WordPress ke Localhost.

Satu hal yang menarik dari plugin ini adalah cara kerjanya yang mengkompress data per 2MB. Dengan begitu kamu tidak perlu khawatir akan terbentur masalah batas maksimum upload saat akan merestorasi file backup plugin ini. Selain itu plugin ini juga tidak teergantung versi PHP yang kamu gunakan, jadi kamu tidak perlu khawatir lagi mengenai masalah kompabilitas.

7. BackWPUp

Plugin backup wordpress gratis

Plugin backup WordPress terakhir adalah BackWPUp yang bisa digunakan untuk mencadangkan website kamu. Kamu bisa melakukan partial backup atau full backup yang meliputi semua file website seperti tema dan plugin.

File backup ini nantinya bisa kamu unduh melalui FTP atau langsung diupload ke cloud storage seperti Dropbox, SugarSync, dan Amazon S3.


Meski hosting yang baik sudah menyediakan opsi backup rutin gratis, membuat backup secara manual akan lebih membuat hati tenang karena kita tahu kapan backup dibuat dan apa saja file yang kita backup.

Apalagi kini ada banyak plugin backup WordPress gratis yang punya fitur lengkap. Hanya butuh satu klik saja, kita bisa membuat dan mengembalikan backup dengan mudah. Jadi, tidak ada alasan untuk tidak membuat backup kamu sendiri bukan?

Leave a Reply