Bagaimana Cara Menghapus Tulisan Powered by pada Footer WordPress

You are currently viewing Bagaimana Cara Menghapus Tulisan Powered by pada Footer WordPress

Bila kamu pernah memasang WordPress mungkin kamu tidak asing lagi dengan yang satu ini. Kalau kamu perhatikan footer pada bagian bawah website WordPress, maka kamu akan melihat tulisan dengan link yang mengarah ke situs WordPress. Pada tutorial kali ini, saya akan menunjukan cara menghapus tulisan Powered by WordPress tersebut.

Tulisan pada footer ini bisa kamu jumpai pada hampir semua tema yang kamu temui pada repositori WordPress. Beberapa developer tema bahkan menambahkan tulisan mereka sendiri yang biasanya mengarah ke situs yang mereka kelola. Seperti contoh tema Divi dari Elegant Themes berikut ini.

Contoh link footer pada tema Divi dari Elegant Themes

Hal ini tentu sah-sah saja karena tema tersebut dibuat oleh mereka dan didistribusikan agar dapat kita gunakan secara gratis. Jadi tidak ada salahnya juga sebenarnya bila kita memberikan kredit tersendiri untuk mereka.

Namun mungkin ada sebagian dari kamu yang menginginkan situs yang terlihat professional dengan brand kamu sendiri. Atau mungkin ada yang juga membuatkan sebuah situs untuk seorang klien dan kamu ingin agar situs tersebut bebas dari embel-embel lain selain brand milik klien. Di sinilah mungkin menghapus jejak WordPress bisa menjadi pertimbangan.

Bolehkan kamu menghapus tulisan powered by WordPress?

Kalau kamu khawatir apakah perbuatan yang kamu lakukan ini boleh atau tidak? Jangan khawatir! Karena tidak ada yang salah dengan mengganti atau menghapus tulisan Powered by WordPress tersebut.

WordPress adalah tools gratis yang memiliki lisensi GPL (General Public License). Ini artinya kamu bebas untuk menggunakan, mempelajari, membagikan, hingga mengubahnya sesuka hati.

Dan semua tema yang bisa didownload dari direktori WordPress juga memiliki lisensi ini, jadi tidak ada salahnya kalau kamu menghapus link footer pada tema-tema tersebut.

Bagaimana cara menyembunyikan atau menghapus link footer WordPress

Saya akan menjelaskan tiga cara yang dapat kamu lakukan untuk menghapus tulisan Powered by WordPress dan link footer lainnya yang ada pada WordPress. Cara-cara tersebut antara lain:

  1. Menghapus melalui opsi tema (Theme Options).
  2. Menghapus dengan mengedit footer.php.
  3. Menghapus menggunakan CSS.

Menghapus link footer WordPress melalui Theme Option

Opsi ini biasanya ada pada tema premium di mana kamu diberi pilihan untuk menghapus link footer atau bahkan menggantinya dengan menggunakan kata-kata kamu sendiri.

Seperti pada tema Divi dari Elegant Themes di mana kamu bisa melakukan hal ini dengan mudah melalui theme options yang mereka sediakan.

Cukup masuk ke menu Tampilan » Sesuaikan kemudian masuk ke pilihan Footer » Bilah Bawah lalu scroll terus ke bawah sampai kamu menemukan opsi Disable Footer Credits.

Menghapus tulisan powered by WordPress pada tema Divi dari Elegant Themes

Menghapus kredit WordPress melalui footer.php

Footer.php adalah file yang berisi informasi apa saja yang harus ditampilkan pada footer website kamu. Dan salah satu informasi yang ada pada file tersebut adalah tulisan Powered by WordPress yang akan kita hapus.

Untuk menghapus link footer melalui footer.php mungkin akan sedikit tricky karena masing-masing tema memiliki struktur footer masing-masing. Meskipun cara ini sebenarnya cukup sederhana bila kamu mengetahui bagian mana yang harus kamu hapus.

Cara yang paling mudah tentunya adalah dengan mencari kata-kata ‘Powered by’ yang akan kita hilangkan.

Sebagai contoh saya akan menggunakan tema default WordPress twentysixteen.

Pertama, masuk ke menu Tema » Penyunting dan cari file footer.php. Setelah kamu membukanya, cari tulisan powered by.

Di sini kita dapat lihat kalau tulisan tersebut ada pada baris kode berikut,

<a href="<?php echo esc_url( __( 'https://wordpress.org/', 'twentysixteen' ) ); ?>"><?php printf( __( 'Proudly powered by %s', 'twentysixteen' ), 'WordPress' ); ?></a>

Bila kamu hanya ingin menghapus tulisan powered by WordPress, maka kamu bisa menghapus baris tersebut dan membiarkan informasi yang lainnya. Namun bila kamu ingin mengosongkan area footer, kamu bisa menghapus semua baris kode yang ada pada tag <div class="site-info"> hingga </div>.

<div class="site-info">
    <?php
        /**
         * Fires before the twentysixteen footer text for footer customization.
         *
         * @since Twenty Sixteen 1.0
         */
        do_action( 'twentysixteen_credits' );
    ?>
    <span class="site-title"><a href="<?php echo esc_url( home_url( '/' ) ); ?>" rel="home"><?php bloginfo( 'name' ); ?></a></span>
    <a href="<?php echo esc_url( __( 'https://wordpress.org/', 'twentysixteen' ) ); ?>"><?php printf( __( 'Proudly powered by %s', 'twentysixteen' ), 'WordPress' ); ?></a>
</div><!-- .site-info -->

Setelah selesai, klik tombol Update File dan lihat hasilnya.

Untuk menghapus link footer pada tema wordpress yang lama seperti twentyfifteen atau twentyfourteen. Kamu bisa menggunakan prinsip yang sama dengan mencari tulisan ‘Powered by’ dan menghapusnya. Namun untuk tema twentyseventeen, caranya mungkin sedikit berbeda karena tulisan tersebut tidak ada pada file footer.php

Pada tema tersebut, kamu harus mencari baris kode berikut.

get_template_part( 'template-parts/footer/site', 'info' );

Beberapa kekurangan bila kamu menggunakan cara ini adalah adanya kemungkinan kamu menghapus kode yang salah yang dapat membuat situs kamu tidak dapat diakses. Selain itu, kamu harus selalu mengupdate footer.php karena perubahan yang kamu lakukan akan hilang setiap kali kamu mengupdate tema.

Untuk menghindari hal ini, kamu bisa menggunakan tema anak (child themeyang mungkin akan saya bahas lain kali) dibandingkan melakukannya langsung.[adinserter block=”1″]

Menghapus link footer menggunakan CSS

WARNING: Sebelum kamu membaca lebih lanjut, perlu kamu ketahui bahwa cara ini hanya akan jelaskan sebagai bahan edukasi saja. Untuk tahu alasannya, lanjut terus bacanya yah!

Bila kita menggunakan CSS, kita tidak bisa menghapus namun hanya menyembunyikan link footer saja.

Memangnya ada masalah bila kita menyembunyikan link pada WordPress?

Dengan menyembunyikan link footer menggunakan CSS, ada kemungkinan Google akan memiliki kesalahpahaman terhadap website yang kamu buat. Karena menyembunyikan isi konten dari pembaca namun tetap dapat terlihat oleh mesin pencari Google adalah salah satu cara yang sering dilakukan oleh scammer yang ingin meningkatkan ranking sebuah website.

Google sendiri cukup ketat untuk masalah link tersembunyi (hidden link), meskipun Matt Cutts pernah dalam salah satu videonya menyatakan selama tidak digunakan untuk memanipulasi hasil pencarian Google, maka hal ini tidak masalah.

Namun berjaga-jaga tentu akan lebih baik bukan?

Lalu apa saja teknik yang bisa kamu gunakan untuk menyembunyikan tulisan pada footer WordPress?

  • Menghilangkan display teks tersebut
    #site-info { display: none; }
  • Menggeser teks jauh ke samping.
    #site-info { margin-left: 9999px; }
  • Menggunakan warna yang sama dengan warna background footer.
    #site-info { color: #23282d; }
  • Memindahkannya ke baris paling belakang agar terhalangi area footer.
    #site-info { position: relative;z-index:-9999; }
  • Mengubah ukuran font menjadi sangat kecil sekali.
    #site-info { font-size: 0.5px; }

Sekali lagi, ini hanya sebagai bahan pembelajaran saja, bahwa ada banyak cara yang bisa kamu gunakan untuk menghilangkan teks pada WordPress. Sayangnya cara ini sering digunakan oleh spammer sehingga penggunaannya dilarang oleh Google. Jadi berhati-hati yah kalau kamu tidak ingin melakukan sesuatu yang bisa membawa dampak buruk pada SEO kamu.

Penutup

Saya harap tutorial ini bisa membantu kamu untuk menghapus tulisan ‘Powered by’ pada WordPress. Kalau kamu mau, kenapa tidak mengubahnya menjadi kata-kata kamu sendiri saja?

Apakah kamu sudah berhasil menghilangkan tulisan tersebut pada website kamu? Bila ada kesulitan, jangan segan untuk bertanya pada kolom komentar di bawah ini yah!

This Post Has 30 Comments

  1. Dewi

    Menarik sekali, isi artikelnya bagus bisa jadi referensi, padat dan berisi.

Leave a Reply